Sabtu, 07 Desember 2013

Selamat Jalan Nelson Mandela


Kepergian Nelson Mandela menjadi topik hari ini. Seluruh dunia berduka dan merasa kehilangan dengan kepergiannya. Usia saya 5 tahun ketika Nelson Mandela menjadi Presiden Afrika Selatan. Saya lupa kapan persisnya pertama kali mendengar nama beliau, namun di ingatan masa kecil saya beliau adalah Presiden yang sangat dicintai rakyatnya. Melalui televisi saya tau dia salah satu tokoh hebat dunia tanpa saya tahu waktu itu apa alasannya. 

Setelah agak besar baru kemudian saya mengenal istilah Apartheid. Iya, inilah yang dulu diperjuangkan oleh Nelson Mandela. Saat negara kita sudah memproklamasikan kemerdekaan, Afrika Selatan masih menjalankan pemerintahan dengan sistem Apartheid. Saat semua di negara itu di pisahkan berdasarkan warna kulit dan ras, mulai dari tempat tinggal, tempat rekreasi, toilet, bahkan tempat duduk. Itulah yang kemudian diperjuangkan Nelson Mandela.

Saat kesedihan atas kepergian Nelson Mandela ini diungkapkan oleh sebagian besar orang di dunia online, ada pula bagian dari penghuni dunia online yang kemudian bingung dan bertanya "Siapakah Nelson Mandela?" "Mengapa banyak yang sedih dengan kematiannya?". Ya, ternyata ada beberapa yang belum mengenal sosok Mandela, dan sepertinya kebanyakan dari mereka adalah remaja. Awalnya saya pikir hanya di Indonesia saja ada bertanya "Siapa sih Nelson Mandela", ternyata abg-abg di luar juga ada yang tidak tau

Para orang dewasa kemudian banyak yang menyayangkan, saya pun. Hal ini kemudian berkembang menjadi diskusi (dan cibiran) bahwa abg-abg sekarang seakan tidak terlalu peduli dengan hal-hal seperti ini. Ada yang mengatakan kalau abg sekarang cuma tahu artis-artis saja dibandingkan orang-orang seperti Mandela. Iya, benar. Abg-abg itu mungkin salah, tidak tahu dan tidak berusaha mencari tahu padahal segudang informasi ada di genggaman mereka. Namun, kita lebih salah lagi kalau hanya diam dan mencibir mereka. Sebagaimana apa yang dikatakan Nelson Mandela "Education is the most powerful weapon", jadi, ketika kemudian ada anak yang bertanya "Siapa sih Nelson Mandela?" berikanlah mereka jawaban atau paling tidak cara untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan mereka.

Selamat jalan Nelson Mandela, sekarang tugas saya untuk mengajarkan dan memberi contoh kepada adik-adik dan mungkin anak-anak saya kelak tentang siapa Anda dan apa yang telah Anda ajarkan kepada dunia.

Gambar dari sini



Tidak ada komentar:

Posting Komentar